Blog ini membahas tentang dunia pemrograman secara detail tentang PHP , Android, Tips & Triks Dunia digital , Digital marketing dan Online Shop

Wednesday, March 3, 2021

#6. Pengertian Identifier , Variable dan Variable Scope

    Ketika seseorang ingin belajar bahasa pemrograman, sebaiknya kita mengenal konsep dan teori terkait penulisan dan struktur dari Bahasa pemrograman tersebut, untuk itu mari kita belajar tentang indtifier dan variabel secara konsepnya ya.

1. Identifier

Identifier adalah suatu nama yang diciptakan oleh pemrogramann untuk memberikan nama pada variable, fungsi atau class. Identifier memiliki aturan penulisan sebagai berikut :

a. Dimulai dengan huruf atau underscore(_)

b. Karakter berikutnya dapat berupa huruf, angka atau underscore (_)

c. Bersifat case sensitive, kecuali fungsi yang telah tersedia pada PHP yang bersifat case insensitive

d. Tidak boleh menggunakan tanda baca

e. Nama fungsi yang dibuat tidak boleh saa dengan nama default pada PHP

 

2. Variabel

Variabel adalah suatu satu kata yang di awali tag dolar ($) yang berfungsi sebagai penyimpan data temporary (sementara).

Berikut contoh penulisan yang benar untuk variable, yang sesuai dengan identifier

$angka 
$coba
$_test123

Variable tersebut sudah sesuai dengan kriteria dari identifier php, diawali huruf atau underscore.

Berikut contoh dari deklarasi variable : 


Setelah eksekusi pernyataan di atas, variabel $ txt akan menyimpan nilai Hello world !, variabel $ x akan menyimpan nilai 5, dan variabel $ y akan menyimpan nilai 10,5.

Catatan: Saat menetapkan nilai teks ke variabel, beri tanda kutip di sekitar nilainya.

Catatan: Tidak seperti bahasa pemrograman lain, PHP tidak memiliki perintah untuk mendeklarasikan variabel. Itu dibuat saat pertama kali memberikan nilai padanya.

3. Variable Scope

Variable score atau yang disebut dengan ruang lingkup variable merupakan sebuah aturan dimana dibuat untuk menstandarisasi jangkauan kode program dimana perintah program tersebut masih bisa mengakses sebuah variable

Jika kita mendeklarasikan variable pada sebuah file php, dan variable tersebut berada pada baris pertama, maka variable tersebut bisa di akses untuk semua fungsi pada file tersebut, berbeda jika deklarasi tersebut berada pada dalam suatu fungsi, maka jangkauan variable hanya sebatas pada fungsi tersebut. Hal itulah yang di sebut sebagai variable 
scope.

Di PHP, variabel dapat dideklarasikan di mana saja dalam skrip. Cakupan variabel adalah bagian dari skrip tempat variabel dapat direferensikan / digunakan.
PHP memiliki tiga cakupan variabel yang berbeda yaitu :
1. Lokal
2. Global
3. Statis

a. Contoh global scope

Jika variable di deklarasikan di luar fungsi , atau berada pada baris yang berada pada baris suatu fungsi



Pada kode program diatas , maka variable X mempunyai nilai 5, dan variable x tersebut akan mempengaruhi nilai dari variable x yang berada pada fungsi myTest.

b. Contoh local scope

Jika variable di deklarasikan di dalam suatu fungsi, sehingga variable tersebut hanya terbaca pada fungsi tersebut saja. 

Pada kode program diatas , maka variable X mempunyai nilai 5, dan variable x tersebut akan mempengaruhi nilai dari variable x yang berada pada fungsi myTest.





Demikian contoh dan pengertian Identifier ,variable dan variable scope, semoga bermanfaat
tetap semangat dan konsisten belajar ..

#semangatbelajardigital
#daruratdigital
#Wawakusudahjadiprogrammer

Share:

0 comments:

Post a Comment

Followers

Blog Archive

Total Pageviews